Now playing : Albert Hammond Jr - 101
Akhir2 ini gw lumayan sering (baca: setiap hari) download lagu, dan kebanyakan yg gw download Albert Hammond Jr. Ya, gw juga ga nyadar peralihan musikalitas gw dari so2 swing sama smooth jazz jadi garage rock. Sebenernya adek gw si yang rekomen.
Peralihan itu dimulai dengan percakapan,
'Mas, lagi download2 ya?', kata adek gw. 'He eh,' gw bales agak males-malesan.
'Ituu, siapa sih artisnya?,'
'zero 7,'
'never heard of it, keren?'
'iya, mungkin.'
'mm, kalo yang itu aku tau, Miles Davis kan uda banyak cd-nya di rumah?'
'ini yang sama John Coltrane,' tambah males, uda predict pembicaraan bakal ngga bermutu.
'Mm, kalo gitu coba download ini deh,' adek gw deketin keyboard trus ngetik 'albert hammond jr'.
'itu siapa, ya?' gw nanya, agak kesel karena download-an gw yang lain statusnya jadi 'queued', dan mesti ngulang download lagi, dan ini semua cuma buat artis yang gw ga tau siapa. Jangan-jangan artis EMO (tapi solo?) khas anak SMP. Argh.
Trus setelah si Albert ini uda selesai didownload, yang judulnya 'it's hard to live', gw coba. Penasaran juga sama selera adek gw yang kayanya ga pernah dengerin musik. Dan ternyata, sama sekali bukan EMO! Musiknya kayaknya kenal, agak2 mirip The Strokes (yang ternyata setelah gw googling si Hammond Jr ini vokalisnya), beat-nya oke juga, suaranya unik, lead guitar-nya lucu, drumnya sangat The Strokes.
Dan hari itu akhirnya gw ended up download semua file Albert Hammond Jr di limewire. Pathetic.
Malemnya, pas mulai sembunyi2 buka facebook (takut ketauan Dita, tetangga gw yang akhir2 ini sering main ke rumah dan gatau kenapa seriously ga suka friendster sama facebook) adek gw deketin gw dan nanya,'Gimana Mas, si Albert Hammond keren kan? Vokalisnya The Strokes'.
'Ngga tau, blum sempet nyoba,' tetep so2 ga tertarik sama musik selain jazz sama Coldplay, mode : on.
..................
So, the point is, sometimes brand loyalty is useless. You need to try something new in order to have a taste or satisfaction enhancement. You're just not supposed to be stuck on one kind of taste. Eventhough the marketers have been trying hard to get the consumers loyal to their brand, but the consumer needs to compare all the same kind of products the firms are offering, to satisfy their needs and taste, meaning the most appropriate taste.
Thus, people or consumer's taste is not constant, it changes, and it has to.
Happy New Year, everyone!
Chronicle on confusion of every single aspects of life including the unsignificant ones
Tampilkan postingan dengan label weirdconomic. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label weirdconomic. Tampilkan semua postingan
Minggu, 06 Januari 2008
Jumat, 30 November 2007
Love Makes Rational
Do you ever fall in love?? i guess most of you ever. And do you realize that when you fall in love you do something that unusual and irational. In economic if you do something that you don't
like and it make disutility it means that you do something irational.
Otherwise if you do something that make you in your maximum utility it means you are rational people.
But in some case, you do irationalthings. The case is when you fall in love. When you fall in love maybe you done many things that irational for you.
Like you cut ur hair short even you don't like it,
you spend your time to wait the girl pass in front of you even you hate to wait for long time,
and many more irational thing that you make when you fall in love.
It seems that you be an irational man when you fall in love. But the fact is opposite, you are not irational, you are amazingly rational people. Why? because you do something that make you in your maximum utility even the things that you hate most.
Funny hah? the power of love can make the irational things become rational. I mean that when you fall in love anything that irational to you to done become rational, because you satisfy when do the irational things just to get some attention from the person that you love, or even more you expect to get her love.
So, for every man or girl in there that fall in love, don't afraid to do many irational things to get your love, because you will get maximum utility to do that.
like and it make disutility it means that you do something irational.
Otherwise if you do something that make you in your maximum utility it means you are rational people.
But in some case, you do irationalthings. The case is when you fall in love. When you fall in love maybe you done many things that irational for you.
Like you cut ur hair short even you don't like it,
you spend your time to wait the girl pass in front of you even you hate to wait for long time,
and many more irational thing that you make when you fall in love.
It seems that you be an irational man when you fall in love. But the fact is opposite, you are not irational, you are amazingly rational people. Why? because you do something that make you in your maximum utility even the things that you hate most.
Funny hah? the power of love can make the irational things become rational. I mean that when you fall in love anything that irational to you to done become rational, because you satisfy when do the irational things just to get some attention from the person that you love, or even more you expect to get her love.
So, for every man or girl in there that fall in love, don't afraid to do many irational things to get your love, because you will get maximum utility to do that.
Rabu, 21 November 2007
Portofolior VS Focuser
Beberapa teman saya memiliki kesulitan dalam mendapatkan pasangan. Dan hal ini membuat saya berfikir apa yang menyebabkan hal itu terjadi. Dalam kasus ini saya mengasumsikan pria yang mencari pasangan ke dalam 2 jenis, yaitu portofolior dan focuser, klo ga suka istilahnya harap maklum.
portofolior : adalah pria yang mendekati wanita lebih dari 1 orang. tipe seperti ini adalah orang yang risk-averse, prinsipnya adalah " don't put all ur egg at one basket". Jadi kalo ditolak ngak sakit2 banget karena dia ngerasa ada cadangan.
Focuser : adalah pria yang sok2 romantis yang mendekati wanita hanya 1 saja. Dapat dibilang pria seperti ini adalah risk lover.
Kebanyakan teman saya adalah focuser dan ada beberapa yang portofolior. Dan walaupun saya sudah punya 2 tipe kelinci percobaan seperti ini tetapi kedua tipe tersebut masih belum mendapatkan pasangan, sehingga menimbulkan pertanyaan 'apa masalahnya??'
Untuk tipe Portofolior masalahnya adalah mereka tidak focus terhadap satu goal, dan menginginkan semua goalnya itu ada pada level yang sama, agar tidak ada yang prefer than other. tetapi resource yang mereka miliki terbatas, ex: materi, time, dll. Sehingga progress pun akan melambat, dan feel dari wanita itu akan segera berkurang atau hilang. bayangkan saja perusahaan yang hanya memiliki satu pabrik yang hanya dapat memproduksi barang X saja atau Y saja, kalau resorcenya dipakai bergantian untuk membuat barang X dan Y, consumer keburu kabur ke barang subtitusi. Jadi masalah anda sudah jelas, focus and focus.
Untuk tipe Focuser masalahnya adalah mereka terlalu focus pada goal tanpa melihat resource yang mereka miliki. Angaplah sebagai punuk yang merindukan rembulan or budget line yang ga nyentuh IC(indiferent curve). Ada juga yang resourcenya bisa mengcover goal tapi ga ada usaha buat memakai resource tersebut, ini bisa dibilang 'ngarep'. Jadi jelas masalah dari Focuser adalah inefisiensi dalam penggunaan resources.
Biar sudah tahu masalahnya seperti ini, mengapa saya tidak dapat juga yah...aneh..^^
portofolior : adalah pria yang mendekati wanita lebih dari 1 orang. tipe seperti ini adalah orang yang risk-averse, prinsipnya adalah " don't put all ur egg at one basket". Jadi kalo ditolak ngak sakit2 banget karena dia ngerasa ada cadangan.
Focuser : adalah pria yang sok2 romantis yang mendekati wanita hanya 1 saja. Dapat dibilang pria seperti ini adalah risk lover.
Kebanyakan teman saya adalah focuser dan ada beberapa yang portofolior. Dan walaupun saya sudah punya 2 tipe kelinci percobaan seperti ini tetapi kedua tipe tersebut masih belum mendapatkan pasangan, sehingga menimbulkan pertanyaan 'apa masalahnya??'
Untuk tipe Portofolior masalahnya adalah mereka tidak focus terhadap satu goal, dan menginginkan semua goalnya itu ada pada level yang sama, agar tidak ada yang prefer than other. tetapi resource yang mereka miliki terbatas, ex: materi, time, dll. Sehingga progress pun akan melambat, dan feel dari wanita itu akan segera berkurang atau hilang. bayangkan saja perusahaan yang hanya memiliki satu pabrik yang hanya dapat memproduksi barang X saja atau Y saja, kalau resorcenya dipakai bergantian untuk membuat barang X dan Y, consumer keburu kabur ke barang subtitusi. Jadi masalah anda sudah jelas, focus and focus.
Untuk tipe Focuser masalahnya adalah mereka terlalu focus pada goal tanpa melihat resource yang mereka miliki. Angaplah sebagai punuk yang merindukan rembulan or budget line yang ga nyentuh IC(indiferent curve). Ada juga yang resourcenya bisa mengcover goal tapi ga ada usaha buat memakai resource tersebut, ini bisa dibilang 'ngarep'. Jadi jelas masalah dari Focuser adalah inefisiensi dalam penggunaan resources.
Biar sudah tahu masalahnya seperti ini, mengapa saya tidak dapat juga yah...aneh..^^
Polygamy isn't a crime
Hari ini saya melihat baju yang bertuliskan 'Polygamy is a crime', hal ini membuat saya berfikir apakah memang poligami itu memang sebuah tindak kriminal?? Dan apakah poligami itu melenceng dari prinsip manusia sebagai manusia??
Sebagai pria dan mahluk ekonomi saya berfikir apakah kedua fungsi ini bisa digabungkan. sebagai pria saya tentu membutuhkan kasih sayang dari lawan jenis, dan sebagai mahluk ekonomi saya akan memilih titik dimana saya selalu better off. Ternyata menurut pengamatan saya, dapat terbukti bahwa kedua fungsi ini dapat digabungkan dan memberikan kata 'rasional' pada poligami atau playboy.
Dalam ekonomi kita mengenal 10prinsip dasar ekonomi, dan salah satunya adalah more is better. yang artinya manusia akan selalu better off jika mendapatkan kualitas barang yang semakin bertambah. Jika kita mengasumsikan wanita or kasih sayang wanita sebagai barang X, maka semakin banyak wanita yang kita miliki or menyayangi kita maka pria akan selalu better off.
Dengan pernyataan se'simple 10 prinsip ekonomi saja kita sudah dapat menarik kesimpulan bahwa its rational that man do polygamy or being a playboy. So let the man be a man
Sebagai pria dan mahluk ekonomi saya berfikir apakah kedua fungsi ini bisa digabungkan. sebagai pria saya tentu membutuhkan kasih sayang dari lawan jenis, dan sebagai mahluk ekonomi saya akan memilih titik dimana saya selalu better off. Ternyata menurut pengamatan saya, dapat terbukti bahwa kedua fungsi ini dapat digabungkan dan memberikan kata 'rasional' pada poligami atau playboy.
Dalam ekonomi kita mengenal 10prinsip dasar ekonomi, dan salah satunya adalah more is better. yang artinya manusia akan selalu better off jika mendapatkan kualitas barang yang semakin bertambah. Jika kita mengasumsikan wanita or kasih sayang wanita sebagai barang X, maka semakin banyak wanita yang kita miliki or menyayangi kita maka pria akan selalu better off.
Dengan pernyataan se'simple 10 prinsip ekonomi saja kita sudah dapat menarik kesimpulan bahwa its rational that man do polygamy or being a playboy. So let the man be a man
Langganan:
Postingan (Atom)